Bisnis Dream For Freedom (D4F) kembali memakan korban di beberapa daerah di wilayah sumatra utara dan propinsi aceh Darussalam, Puluhan masyarakat yang menjadi korban penipuan tersebut melaporkan (H) nama samaran (red) Senin (19/9/16) ke mapolda sumut yang didampingi beberapa orang PH yang juga berasal dari daerah yang sama Propinsi Aceh Darussalam.
Beberapa korban diantaranya Fince Hulu, Pengalaman La'ia, Juliana Emilia melalui Itoloni SH bersama November Zebua SH selaku tim penasehat hukum melaporkan adanya dugaan kasus penipuan yang mereka alami beberapa bulan lalu ungkap korban JE kepada awak media.
Berdasarkan hasil konfirmasi awak media kepada salah satunya korban, Pengalaman laia melalui selulernya mengakui dirinya salah satunya korban dalam jaringan bisnis D4F dibawah kepemimpinan Yosafat Simamora dengan rakannya Herman WII.
Pengalaman laia mengaku, Awalnya dirinya ditawarkan masuk untuk menjadi nasabah atau anggota dengan syarat uang masuk 10 juta dengan keuntangan 1% perharinya.ungkapnya.
Namun dibulan keduanya saya ditawarkan sehingga waktu itu saya sempat menarik keuntungan 9 juta, Tapi saya diberikan pilihan tetap lanjut atau tidak ungkapnya.
Tambahnya lagi, Karna selalu diberikan iming-iming keuntungan besar melihat bisnisnya sangat menjanjikan lalu bulan selanjutnya saya melipat gandakan uang saya sebesar 20 juta, Tapi akhirnya sampai hari ini pihak pimpinan member tersebut tidak bisa di hubungi, Divari pun kerumahnya pihak keluarga mengaku yang bersangkutan tidak ada dirumah tegasnya.
November Zebua SH bersama Itoloni Hulu Selaku tim kuasa Hukum mengaku hari ini kembali mendatangi mapolda Sumatra Utara, Mempertanyakan nasibnya rekanannya terkait adanya dugaan penipuan yang dilakukan yosafat simamora bersama Herman WII di mapolda Sumatra Utara.
Melalui tim kuasa hukum puluhan korban hari ini kita kembali mendatangi kemapolda Sumut ungkap salah seorang timkuasa hukum korban November Zebua besama tim, Ia juga menyesalkan sikap Herman WII yang pernah didatangi kerumahya yang beralamat di Mutiara Resident Blok 6 No 36 yang terletak dijalan pancing medan. dihubungi pun tidak aktif kesal nov kepada awak media
http://metroterkini.com/berita-27824-korban-bisnis-dream-for-fieedom-d4f-melapor-ke-polda-.html